PILKADA Pada Masa Pandemi Covid-19, antara Kedaulatan dan Kesehatan

Sikapi pilkada tetap digelar di masa Pandemi, divisi Penanganan Pelanggaran (PP) Bawaslu RI menggelar Konsolidasi Nasional (konsolnas), Rabu 3/6. Konsolnas yang diikuti oleh koordinator divisi PP Bawaslu Provinsi dan Kabupaten/Kota se Indonesia ini, dimaksudkan untuk mengaktivasi kembali jajaran penegak keadilan pemilu dalam menghadapi lanjutan tahapan pIlkada serentak tahun 2020. Sebagaimana diketahui, Presiden RI telah menerbitkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang (Perppu) Nomor 2 Tahun 2020 tentang penyelengaraan Pemilihan Gubernur, Bupati dan Walikota. Perppu tersebut menjadi landasan hukum bagi pelaksanaan hari pemungutan suara yang dijadwalkan pada 9 Desember 2020 mendatang. Dengan demikian, dalam pertengahan Bulan Juni 2020 ini, KPU harus melanjutkan tahapan yang sempat terhenti dan Bawaslu pun wajib melaksanakan kerja-kerja pengawasan dan penanganan pelanggaran. Ratna Dewi Pettalolo, kordiv PP Bawaslu RI, dalam arahanya menyampaikan bahwa ditunda atau dilanjutkan pilkada-nya sama-sama memiliki konsekuensi berat. “Pilihan yang sangat sulit bagi pemerintah, baik melanjutkan ataupun tidak melanjutkan tahapan pilkada, kedua-duanya memiliki konsekuensi yang berat” Ujar Dewi Jika penyelenggaraan pilkada ditunda maka akan banyak daerah yang akan dipimpin oleh Pelaksana Tugas (Plt Gubernur/Bupati/Walikota). Hal ini sangat berdampak pada tata kelola pemerintahan di propinsi dan Kabuapten/Kota mengingat kebijakan-kebijakan strategis tidak bisa diambil akibat terbatasnya kewenangan yang dimiliki. Jika dilanjutkan maka amanat Konstitusi dan kedaulatan Rakyat melalui Pemilihan secara periodik terlaksana diwaktu sebagaimana mestinya tapi memiliki konsekuensi penerapan protokol kesehatan yang cukup ketat bagi penyelenggara, peserta maupun pemilih. “Pemilihan disituasi seperti ini kedaulatan Rakyat dan keselamatan Rakyat  adalah hal yang tidak bisa dipisah, pelaksanaan Pemilihan dimasa Covid harus tetap memperhatikan keselamatan Manusia” Pesan Dewi. Konsolnas divisi PP yang digelar secara daring ini, juga menggali bahasan bagaimana Pemetaan Kerawanan Pilkada 2020 di masing-masing daerah khususnya berkaitan dengan kondisi pandemi covid-19.(LK)