Lompat ke isi utama

Berita

Pastikan Surat Suara Tidak Tertukar, Bawaslu Kota Batu Awasi dan Kawal Pengiriman Surat Suara Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Jawa Timur

logistik

Batu — Dalam rangka memastikan kesiapan dan kelancaran proses pemilihan serentak 2024, Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Batu melakukan pengawasan ketat terhadap proses pencetakan dan pengiriman surat suara untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur 2024. Pengawasan ini dilakukan di tempat percetakan yang berlokasi di Kabupaten Gresik, pada Jumat (31/10/2024).

Bawaslu Kota Batu hadir langsung di lokasi pencetakan untuk memastikan bahwa proses loading dan pengiriman surat suara  Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Jawa Timur telah sesuai dengan jumlah kebutuhan yang akan didistribusikan ke seluruh Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Kota Batu. Berdasarkan data dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Batu, jumlah surat suara yang harus dipenuhi adalah sebanyak 171.241 lembar, yang mencakup kebutuhan suara pemilih tetap serta cadangan sesuai ketentuan.

Ketua Bawaslu Kota Batu, Supriyanto, menjelaskan bahwa kehadiran pihaknya di lokasi percetakan adalah bagian dari upaya pengawasan yang intensif untuk memastikan seluruh tahapan logistik pemilu berjalan sesuai prosedur. Menurut Supriyanto, tahapan distribusi logistik merupakan salah satu aspek krusial yang harus diawasi dengan cermat guna mencegah potensi permasalahan, seperti kekurangan surat suara atau adanya surat suara yang rusak.

“Kami hadir langsung di tempat percetakan di Kabupaten Gresik ini sebagai bentuk tanggung jawab Bawaslu dalam mengawal setiap tahapan Pemilihan, termasuk proses pencetakan dan distribusi logistik. Kami memastikan bahwa jumlah surat suara yang dicetak dan dimuat sudah sesuai dengan kebutuhan Kota Batu, yakni sebanyak 171.241 surat suara,” ujar Supriyanto.

logistik

Lebih lanjut, Supriyanto menekankan bahwa pengawasan ini juga bertujuan untuk memverifikasi kualitas surat suara yang dicetak. Bawaslu memeriksa kondisi fisik surat suara, memastikan tidak ada cacat produksi, seperti cetakan yang tidak jelas, warna yang tidak sesuai, atau potongan kertas yang tidak rapi.

“Kami melakukan pengecekan secara teliti terhadap fisik surat suara. Hal ini penting untuk memastikan bahwa surat suara yang akan digunakan pada hari pemilihan nanti dalam kondisi baik dan tidak menimbulkan kebingungan bagi pemilih. Surat suara yang cacat dapat menyebabkan suara tidak sah, dan itu tentunya akan merugikan proses demokrasi,” jelas Supriyanto.

Selama proses loading, Bawaslu Kota Batu bersama dengan tim KPU Kota Batu juga melakukan pencocokan dan verifikasi jumlah surat suara yang akan dikirim. Pihak percetakan telah menyelesaikan proses pencetakan sesuai dengan spesifikasi yang ditetapkan, dan dilakukan pengecekan ulang untuk memastikan tidak ada kekurangan. Setelah surat suara dimuat ke dalam kendaraan pengangkut, segel keamanan dipasang untuk menjaga integritas logistik hingga tiba di Kota Batu.

logistik

Mardiono, Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa Bawaslu Kota Batu, menambahkan bahwa tahap distribusi surat suara ini sangat penting untuk diawasi karena berpotensi menimbulkan masalah jika tidak dilakukan dengan baik. Ia menekankan bahwa potensi pelanggaran, seperti manipulasi logistik atau kerusakan selama pengiriman, harus diantisipasi sejak dini.

“Kami sangat berhati-hati dalam mengawal proses distribusi ini. Mulai dari pencetakan hingga pengiriman, semuanya harus diawasi dengan cermat. Setiap potensi pelanggaran, seperti kekurangan surat suara atau ketidaksesuaian jumlah, akan langsung kami tindak lanjuti untuk memastikan pemilu berjalan lancar dan adil,” tegas Mardiono.

Proses pengiriman surat suara dari tempat percetakan di Gresik ke Kota Batu diperkirakan memakan waktu beberapa jam. Bawaslu Kota Batu berkoordinasi dengan aparat kepolisian untuk pengawalan distribusi logistik ini guna memastikan keamanan hingga surat suara tiba di gudang logistik KPU Kota Batu. Sesampainya di Kota Batu, surat suara akan disimpan di gudang logistik dengan pengamanan ketat sebelum didistribusikan ke TPS-TPS pada hari pemilihan.

Supriyanto juga menyampaikan bahwa pihaknya telah menyiapkan strategi pengawasan yang intensif untuk memastikan seluruh tahapan distribusi berjalan sesuai jadwal dan tanpa kendala. Ia juga mengajak masyarakat untuk ikut berpartisipasi dalam pengawasan, terutama saat proses distribusi surat suara ke TPS nanti.

“Kami meminta dukungan dari masyarakat untuk ikut mengawasi proses distribusi logistik ini. Jika ada kejanggalan atau dugaan pelanggaran, segera laporkan kepada kami agar bisa ditindaklanjuti. Kami ingin memastikan bahwa setiap warga Kota Batu dapat menggunakan hak pilihnya dengan baik dan tanpa kendala,” pungkas Supriyanto.

Dengan pengawalan ketat dari Bawaslu Kota Batu, diharapkan proses distribusi surat suara ini berjalan lancar dan sesuai dengan standar yang ditetapkan. Langkah ini merupakan bagian dari komitmen Bawaslu Kota Batu untuk menjaga integritas dan kredibilitas pemilu serentak 2024, demi terciptanya demokrasi yang berkualitas di Kota Batu.

Penulis : Imam
Editor : Humas