Lompat ke isi utama

Berita

Kaum Miskin Kota dalam Pusaran Politik Uang

Bawaslu Jawa Timur menggelar Agenda Diskusi Publik menyoal Kaum Miskin Kota dalam Pusaran Politik Uang, Rabu (08/07/2020). Agenda yang dilaksakanakan secara Virtual ini menghadirkan Narasumber yakni M.Afifuddin ( Pimpinan Bawaslu RI ), Nurul Ghufron ( Wakil Ketua KPK) serta Beka Ulung (Komnas Ham). Kegiatan ini, diikuti oleh Pimpinan Bawaslu Jawa Timur,Kordiv Bawaslu Kab/Kota,kalangan Akademisi juga Pegiat Demokrasi yang dipandu oleh Elly (Kordiv Humas Bawaslu Jawa Timur) sebagai Moderator. Dalam kesempatan ini,Afif memberikan Apresiasi kepada Bawaslu Jawa Timur karena ini adalah kegiatan Virtual pertama yang ada fasilitas Juru Bahasa Isyarat untuk Peserta Diskusi, Pimpinan Bawaslu Ri ini dalam Materinya menyampaikan Bahwa, Bawaslu menyoroti berbagai motif Pelanggaran Politik Uang yang rumit Pembuktiannya, namun pada pengalaman Pemilu 2019, ada Tren Baik seiring meningkatnya keberanian Masyarakat dalam menyampaikan Laporan ke Bawaslu,sehingga lebih mudah Proses Penanganannya.ini harus dipertahankan untuk kualitas Demokrasi kita,Terang Afif. Senada dengan Afif, Nurul Ghufron yang dihadirkan sebagai Narasumber dalam Poin Materinya menyampaikan bahwa,Demokrasi yang baik akan melahirkan Pemimpin yang baik begitupula sebaliknya.Nurul melalui stafnya merinci sebab-sebab Korupsi diantaranya, Cost Politik yang mahal memicu Pejabat untuk melakukan Tindak Pidana Korupsi selain itu, juga banyak hal yang menjadi penyebab yang seharusnya diakhiri. Nurul mengingatkan agar jangan mudah menggadaikan apalagi menjual sesuatu untuk 5 Tahun, ini tidak baik untuk Demokrasi Negara Indonesia. ucap Wakil Ketua KPK ini . Kegiatan ini ditutup dengan Penyampaian Materi oleh Ulung dari Komnas HAM yang pada intinya meminta agar tidak ada diskriminasi dalam Pilkada, Kaya dan Miskin semua memiliki Hak yang sama. (LK)
Tag
Berita