Jagongan Demokrasi Vol. 3 Jadi Ruang Diskusi Segar untuk Pengawasan Partisipatif PDPB
|
Jagongan Demokrasi Vol. 3 yang digelar Bawaslu Kota Batu sukses menjadi ruang dialog santai namun penuh gagasan segar terkait “Pengawasan Partisipatif dalam Pemutakhiran Data Pemilih Berkelanjutan (PDPB)”. Kegiatan ini menghadirkan suasana diskusi yang cair, interaktif, dan melibatkan berbagai unsur masyarakat yang hadir untuk berbagi pandangan serta pengalaman terkait pengawasan data pemilih.
Dalam forum tersebut, peserta tidak hanya saling bertukar ide, tetapi juga merumuskan berbagai formula baru untuk pengawasan PDPB yang lebih optimal, inklusif, dan dekat dengan masyarakat. Mulai dari penguatan literasi pemilih, strategi kolaborasi dengan komunitas, hingga pemanfaatan teknologi sederhana untuk deteksi dini potensi ketidaksesuaian data, seluruh gagasan mengalir dengan bebas dan konstruktif.
Bawaslu Kota Batu menegaskan bahwa pengawasan partisipatif menjadi kunci penting dalam memastikan akurasi dan validitas data pemilih secara berkelanjutan. Pelibatan masyarakat, komunitas, tokoh lokal, hingga pemilih pemula dipercaya dapat memperkaya proses pengawasan agar lebih menyentuh kebutuhan lapangan.
Melalui Jagongan Demokrasi Vol. 3 ini, Bawaslu Kota Batu kembali menegaskan bahwa kolaborasi bukan sekadar wacana, tetapi sebuah gerakan bersama yang harus diwujudkan. Dengan semangat keterbukaan dan partisipasi, Bawaslu berharap berbagai ide yang lahir dari forum ini dapat menjadi bahan penguatan strategi pengawasan PDPB ke depan.
Acara ditutup dengan semangat kebersamaan dan komitmen untuk terus menciptakan pengawasan pemilu yang lebih transparan, inklusif, dan melibatkan seluruh elemen masyarakat. Jagongan Demokrasi pun kembali membuktikan diri sebagai ruang aman untuk berdiskusi, bertanya, mengkritisi, dan tentu saja, berkolaborasi demi demokrasi yang lebih baik.
Penulis : Imam
Editor : Humas