Bawaslu Kota Batu Serahkan Laporan Hasil Pengawasan

Didampingi Koordinator Divisi Pengawasan Bawaslu Propinsi Jawa Timur, Aang Kunaifi SH MH, sebanyak 38 Kabupaten Kota se Jawa Timur menyerahkan Laporan Akhir Pengawasan kepada Bawaslu RI. Laporan Hasil Pengawasan Pemilu Tahun 2019 Kota Batu sendiri, diserahkan langsung oleh Koordinator Divisi Pengawasan, Hubal, Humas Bawaslu Kota Batu, Yogi Eka Chalid Farobi, S.Sos. Laporan diterima langsung oleh Kordiv Pengawasan dan Sosialisasi Bawaslu Muhammad Afifudin. Dalam serah terima laporan akhir tersebut, Afif, sapaan akrabnya memberikan apresiasi dan ucapan terima kasih kepada seluruh jajaran Bawaslu se-Jawa Timur atas kerjasamanya untuk ikut serta membuat laporan ini, juga kepada seluruh Tim Penyusunan Laporan Bawaslu Kab/Kota, sehingga laporan dapat dikirim dengan sempurna ke Bawaslu RI. Besar harapan Afif untuk seluruh pengawas se-Jawa Timur dapat mempertahankan hal-hal positif saat mengawasi Pemilu 2019, sedangkan hal-hal teknis pengawasan selama Pemilu dirasa kurang maksimal maka perlu untuk ditingkatkan. “Akan lebih baik, bila pengawasan ke depan lebih baik dari hari lalu, ini merupakan awal penguatan peran pengawas Pemilu,” tutur Afif. Menanggapi hal tersebut Yogi selaku Pimpinan Bawaslu Kota Batu menuturkan jika laporan ini merupakan bentuk pertanggung jawaban Bawaslu sebagai pengawas Pemilu kepada masyarakat, yang bisa dikatakan laporan ini merupakan bukti nyata Bawaslu telah bekerja dengan sungguh-sungguh dalam Pemilu 2019 . Pada kesempatan ini juga, Kepala Bagian Sosialisasi Bawaslu Feizal Rachman yang turut hadir menyampaikan program Sekolah kader Pengawasan Partisipatif. Ia berharap, Bawaslu Jatim  beserta Bawaslu tingkat kab/Kota dapat mendukung penyelenggaraan sekolah tersebut. Secara teknis ia menyampakan jika Bawaslu RI akan melatih pengelola sekolah kader tingkat provinsi kemudian pengelola kader tingkat provinsi tersebut bertanggung jawab mengelola sekolah kader pada tingkat Kab/Kota. “Bawaslu melatih pengelola sekolah kader tingkat provinsi. Lalu, pelatih di tingkat provinsi akan mengelola Sekolah Kader Pengawasan Partisipatif tingkat Kab/Kota,” ungkapnya. Menimpali harapan Feizal Rachman, Anggota Bawaslu Jawa Timur Aang Khunaifi menyatakan jika ia yakin bahwa Bawaslu tingkat Kab/kota se-Jatim akan berinovasi dalam mengawasi jalannya Pilkada 2020. Mengingat bahwa Bawaslu Jatim sedang dalam tahap mempersiapkan jajaran Bawaslu tingkat Kabupaten/Kota untuk menyelenggarakan Sekolah Kader Pengawasan Partisipatif. (NDI)