Bawaslu Kota Batu Hadir dan Berkomitmen dalam Ikrar Damai Pemilihan Kepala Daerah Kota Batu Tahun 2024

Batu – Dalam rangka menjaga kondusivitas dan integritas proses demokrasi di Kota Batu, Bawaslu Kota Batu turut hadir dan berkomitmen penuh dalam acara Ikrar Damai Pemilihan Kepala Daerah Kota Batu Tahun 2024. Acara ini diselenggarakan oleh Pemerintah Kota Batu sebagai upaya untuk menciptakan suasana pemilu yang damai, sejuk, dan bebas dari konflik. Ikrar Damai ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk Forkopimda, seluruh pasangan calon (paslon), pimpinan partai politik, simpatisan paslon, serta masyarakat umum yang antusias mengikuti kegiatan tersebut. Selain itu, acara semakin meriah dengan kehadiran seniman kondang Sujiwotejo, yang turut mempersembahkan pertunjukan seni sebagai simbol persatuan dan kebersamaan.

Bertempat di Alun-alun Kota Batu, acara ini menjadi momentum penting untuk memperkuat komitmen seluruh peserta Pilkada dalam menjaga perdamaian dan menghormati proses demokrasi. Dalam ikrar yang dibacakan bersama, para calon Walikota dan Wakil Walikota berjanji akan menjalani proses Pilkada dengan penuh integritas, menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi, serta menghindari segala bentuk kampanye hitam, hoaks, dan politik uang.

Supriyanto, S.Pd, Ketua Bawaslu Kota Batu, dalam sambutannya menekankan pentingnya komitmen damai dalam setiap tahapan Pilkada. Menurutnya, Pilkada bukan hanya tentang persaingan politik, tetapi juga tentang menjaga keharmonisan masyarakat Kota Batu. Supriyanto menegaskan bahwa Bawaslu Kota Batu akan terus berkomitmen dalam menjalankan pengawasan yang ketat dan memastikan bahwa seluruh tahapan Pilkada berjalan dengan adil, jujur, dan transparan.
 

“Bawaslu hadir di sini untuk mengawal seluruh proses Pilkada ini dengan penuh integritas. Kami mengapresiasi komitmen dari seluruh paslon untuk menjaga Pilkada yang damai dan bersih. Kami mengajak masyarakat untuk bersama-sama mengawasi jalannya Pilkada dan melaporkan jika ada indikasi pelanggaran, agar Pilkada Kota Batu tahun 2024 ini dapat berjalan dengan baik dan menghasilkan pemimpin yang benar-benar dipilih oleh rakyat,” ujar Supriyanto.

Kehadiran seluruh paslon dalam Ikrar Damai ini menjadi simbol bahwa persaingan dalam Pilkada tidak harus memecah belah, melainkan menjadi ajang untuk menyatukan visi demi kemajuan Kota Batu. Para pasangan calon, di antaranya Nurochman - Heli Suyanto, Firlando Gumelar - H. Rudi, serta Kris Dayanti - Dewanta Prosakh, tampak akrab satu sama lain, menunjukkan komitmen mereka untuk menjalani Pilkada dengan sikap sportif dan damai.

Selain itu, acara ini juga diramaikan oleh simpatisan dari berbagai partai politik dan pendukung setiap paslon, yang dengan semangat mengikuti rangkaian acara dengan tertib. Para simpatisan diingatkan untuk tetap menjaga suasana damai dan tidak terprovokasi oleh informasi yang belum tentu benar, serta diminta untuk menjunjung tinggi etika selama masa kampanye berlangsung.

Acara semakin semarak dengan kehadiran Sujiwotejo, seniman dan budayawan yang terkenal dengan pesan-pesan damai dan kritik sosialnya melalui karya seni. Dalam penampilannya, Sujiwotejo menyampaikan pesan tentang pentingnya persatuan dan kebersamaan dalam menjaga nilai-nilai demokrasi. Ia juga mengingatkan bahwa pemimpin sejati adalah mereka yang mampu merangkul seluruh elemen masyarakat, tidak hanya pendukungnya, tetapi juga mereka yang berbeda pandangan politik.

“Pilkada adalah ajang demokrasi, bukan arena perpecahan. Pemimpin yang baik adalah mereka yang bisa merangkul semua golongan. Marilah kita jaga Pilkada ini dengan hati yang damai, penuh kebijaksanaan, dan rasa saling menghargai,” ucap Sujiwotejo, yang mendapatkan sambutan meriah dari hadirin.

Ikrar damai ini tidak hanya menjadi formalitas belaka, tetapi juga menjadi bagian dari komitmen moral seluruh pihak yang terlibat dalam Pilkada. Forkopimda Kota Batu, yang diwakili oleh pimpinan TNI, Polri, serta pemerintah daerah, juga memberikan dukungan penuh terhadap upaya menjaga ketertiban selama masa Pilkada. Mereka memastikan bahwa aparat keamanan akan siap siaga dalam menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat selama proses pemilu berlangsung.

PJ Walikota Batu, yang hadir dalam acara tersebut, turut mengingatkan bahwa Pilkada ini adalah bagian dari tanggung jawab besar untuk memilih pemimpin yang mampu membawa Kota Batu ke arah yang lebih baik. Dia berharap agar seluruh peserta pemilu, baik paslon maupun pendukungnya, bisa menjalankan tahapan pemilu dengan penuh kedewasaan.

“Ini adalah kesempatan kita untuk menunjukkan bahwa Kota Batu mampu menyelenggarakan Pilkada yang damai dan bermartabat. Saya berharap setiap warga Kota Batu dapat menggunakan hak pilihnya dengan bijaksana, dan para paslon serta pendukungnya menjaga suasana damai hingga akhir proses pemilihan,” tutur Pj Walikota Batu.

Bawaslu Kota Batu, sebagai pengawas, akan terus melakukan pemantauan dan memastikan setiap paslon dan partai politik mematuhi komitmen yang telah diikrarkan bersama. Bawaslu juga mengajak masyarakat untuk turut serta dalam mengawasi jalannya Pilkada agar terhindar dari segala bentuk pelanggaran yang dapat mencederai proses demokrasi. Dengan adanya Ikrar Damai Pemilihan Kepala Daerah Kota Batu Tahun 2024, diharapkan seluruh pihak dapat bekerja sama untuk menjaga ketertiban, kedamaian, dan kelancaran selama berlangsungnya tahapan Pilkada.